Rabu, 11 September 2019

Resensi

0



Penggembara Terasingkan


Judul Buku      : Sang Penggembara
Pengarang      : Khalil Gibran
Penerbit          : Penerbit Saujana
Tahun Terbit    : 2003
Cetakan          : Cetakan 1
Tebal Buku      : 120 halaman
ISBN               :  979-96856-33-3

            Kahlil Gibran lahir pada 6 Januari 1883. Ia merupakan penyair yang lahir di Lebanon kemudian hidup di Amerika Serikat. Sebelum menjadi penyair terkenal, Kahlil Gibran menulis drama pertamanya di Paris saat ia umur 20 tahun. Tetapi kisah sedih menimpa setelah beberapa tahun berikutnya, adiknya dan ibunya meninggal karena penyakit TBC. Lalu, Kahlil hidup hanya bersama adiknya. Mereka berusaha untuk bertahan hidup dengan menerbitkan buku-buku karya Kahlil Gibran. Selain itu, Kahlil Gibran juga mencukupi kehidupannya dengan memahat, melukis, filusuf, pakar teologi, penulis, dan seniman. Puisinya telah diterjemahkan ke lebih dari 20 bahasa dunia. Hal itu membuat Kahlil Gibran menjadi lebih terkenal. Karya-karya Kahlil Gibran tidak perlu diragukan lagi, antara lain Sayap-Sayap Patah, Sang Nabi, Sang Musafir, Teman Sang Nabi&Pasir Buih, Sang Penggembara, dan berbagai karya lainnya. Kahlil Gibran wafat pada 10 April 1931 akibat penyakit sirosis hepatitis dan tuberkulosis yang dideritanya. Semasa hidupnya, Kahlil Gibran selalu berkarya dan berhasil membawa perubahan dunia sastra. Karyanya terkenal hingga di berbagai bagian belahan dunia.
            Salah satu buku karya Kahlil Gibran yang berjudul “Sang Pengembara” ini merupakan versi Bahasa Indonesia terjemahan dari “The Treasured Writings of Khalil Gibran” yang terbit tahun 1985. Buku ini menceritakan seorang pengembara bernama Al-Mustafa yang ada di sebuah kota bernama Orphalese. Namun, ia bukan penduduk asli kota tersebut. Ia merupakan pengembara yang diasingkan di Kota Orphalese. Ia mencoba bertahan hidup dengan berbagai hal baru. Selama dua belas tahun, Al-Mustafa tinggal penduduk kota tersebut. Kehadirannya sangat diterima oleh penduduk asli. Bahkan mereka tak segan memanggil ‘Nabi’ kepada Al-Mustafa. Hingga waktu kepulangan Al-Mustafa setelah dua belas tahun segera tiba dan akan ada kapal yang menjemputnya. Hal itu membuat para masyarakat sedih dan merasa kehilangan. Karena Al-Mustafa dianggap sebagai pendatang yang disegani, maka para penduduk asli segera menemuinya di pelabuhan sebelum Al-Mustafa pergi. Al-Mustafa memberi berbagai wejangan dan menjawab dengan bijaksana beberapa pertanyaan yang dilontarkan kepadanya. Mulai dari pertanyaan seputar hidup, cinta, perkawinan, anak, kerja, rumah, hukum, kebebasan, akal, waktu,, kematian, kebaikan, kejahatan, dan berbagai hal kehidupan lain. Jawaban yang dilontarkan dari Al-Mustafa dianggap sebagai penerang kehidupan mereka setelahnya.

             Kelebihan buku ini adalah pemilihan latar yang sesuai dengan suasana yang diceritakan. Hal ini dapat membuat pembaca terus tertarik membacanya. Beberapa kalimat juga mengandung pesan positif bagi para pembaca tentang kehidupan sehari-hari. Kalimat yang disusun termasuk puitis sehingga terlihat lebih menarik. Dari segi tampilan, buku ini sedikit unik karena ukurannya yang lebih kecil dari buku atau novel pada umumnya sehingga cukup ringkas untuk dibawa maupun disimpan.
Selain beberapa kelebihan yang telah disebutkan tadi, terdapat pula kelemahan. Kelemahan buku ini banyak menggunakan diksi yang asing sehingga pembaca harus berfikir terlebih dahulu untuk mengetahui maksud dari penulis. Karena buku ini merupakan hasil terjemahan dari bahasa asing, sehingga banyak kalimat yang masih rancu dan tidak mudah dipahami. Sayangnya kertas yang digunakan bukankah kertas dengan kualitas baik karena sangat tipis dan mudah robek.
Dari buku yang dibuat oleh Kahlil Gibran ini, saya dapat mengambil beberapa pelajaran hidup karena sesuai dengan kehidupan. Buku ini sebagian menceritakan tentang cinta, kerja, hukuman, kebebasan, waktu,agama, hingga kematian.Pesan kehidupan datang tidak hanya dari orang tua saja, bisa saja datang melalui orang-orang baik disekitar kita. Contohnya Al-Mustafa, ia memberikan amanat hidup untuk orang yang ada disekitarnya. Padahal ia hanya pengembara yang diasingkan.





0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com